Kecap
merupakan hasil pengolahan makanan secara fermentasi yang mempunyai aroma dan
cita rasa yang khas, berbentuk cairan, berwarna coklat muda sampai kehitaman
(Presscot dan Dunn’s, 1981).
Hartoyo (2004) menggolongkan jenis-jenis
kecap berdasarkan bahan dasarnya,
yaitu sebagai berikut :
·
Kecap
Kedelai
Bahan dasarnya dari biji kedelai yang
difermentasikan menggunakan jasa kapang (Aspergillus sp. dan Rhizopus sp.) sehingga
menjadi semacam ‘tempe’. Selanjutnya ‘tempe’ direndam dalam larutan garam.
Fermentasi tersebut menggunakan kadar garam yang cukup tinggi, yaitu antara
15-20% sehingga merombak keseluruhan kedelai menjadi kecap.
·
Kecap
Ampas Tahu
Prinsipnya tidak jauh berbeda dengan
kecap kedelai. Hanya saja pada tahap awal, di mana ampas diolah terlebih dahulu
menjadi tempe gembus. Tahap selanjutnya sama dengan pembuatan kecap kedelai.
·
Kecap
Keong Sawah
Keong sawah mengandung protein cukup
tinggi (2-6%). Proses pembuatannya lebih cepat dibandingkan pembuatan kecap
kedelai. Hal ini kerena adanya proses enzimatis (bromelin) yang hanya
membutuhkan waktu 7-10 hari.
·
Kecap
Ikan
Adalah kecap yang diolah dengan proses
peragian yang lambat. Warna bening kekuningan sampai coklat muda dan rasanya
relatif asin. Pengolahannya dengan menyusun ikan dalam bak dengan lapisan garam
dalam keadaan tertutup. Dalam penyimpanan selama 3 bulan tersebut berlangsung
proses peragian. Selama itu pula terjadi penambahan cairan. Cairan tersebut
kemudian disaring dan didapatkan filtrat kecap ikan.
·
Kecap
Air Kelapa
Bahan dasarnya dari air kelapa. Proses
pembuatannya lebih sederhana karena tidak memerlukan proses fermentasi, hanya
melalui tahap perebusan dan penambahan bumbu-bumbu. Penambahan gula, garam, dan
rempah-rempah digunakan terutama untuk pembuatan kecap manis, dimana
bumbu-bumbu yang ditambahkan dapat memantapkan flavor produk akhir. Kombinasi
bumbu yang ditambahkan tergantung selera, kebiasaan, dan tujuan pembuatan
kecap. (Sumber: http://lordbroken.wordpress.com/2010/08/20/kecap/)
Sekarang silahkan dipilih jenis kecap
yang mana yang menjadi klangenan (kesukaan) keluarga sehingga harus selalu
tersedia di meja makan kita.
Kalau di tempat kami - Kecap Lele selalu harus tersedia,
selain sebagai bumbu penyedap di dapur juga sebagai teman lauk di meja makan.
Apakah kecap lele menggunakan bagian dari ikan lele?
BalasHapusAtau hanya nama?